MENGAKTIFKAN SISTEM PERTAHANAN DIRI (bag.11)

JH Alifulhaq Terapi Alif

Jujur saya katakan bahwa mengaktifkan SISTEM PERTAHANAN DIRI memiliki tingkat kesulitan sangat tinggi. Kenapa sulit. Jawabannya, yang mau diaktifkan umumnya sudah terkubur atau sudah dikuasai dan dimanfaatkan oleh syetan2 musuh anda yang bercokol dalam diri anda. Hal ini sudah saya bahas dalam buku MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA. 

Seperti apa syetan2 yang ada dalam diri setiap manusia saya sudah bahas di buku2 saya tentang 7 sifat bawaan yang menjadi dasar pencemaran yang diwariskan oleh Adam dan Hawa as kepada semua keturunannya. Syetan2 tersebut melekat pada setiap sifat2 
tersebut. Syetan2 yang melekat pada 7 sifat tersebut berbeda satu sama lain. 

Ini baru dari Adam dan Hawa as, belum warisan dari generasi2 berikutnya yang ada hubungan lurus dengan kita. 

Jadi betapa banyaknya syetan yang bercokol dalam setiap diri manusia. Saya sudah bahas di buku2 saya, sifat bawaan inilah yang diaduk-aduk oleh Iblis dan imperium syetannya. 

Tetapi syetan2 yang begitu banyak tidak semuanya aktif. 

Syetan2 yang diwariskan oleh Adam dan Hawa as dari 7 sifat bawaan tidak aktif karena taubat mereka berdua diterima oleh Allah Ta'ala Rabb mereka setelah mengamalkan kalimat TAUBAH yang sudah dibahas sebelumnya. 

Syetan2 yang tidak aktif ini baik warisan dari Adam dan Hawa as maupun generasi2 setelah mereka akan aktif apabila kita mengeksekusi sifat2 buruk tadi dalam bentuk tindakan dhohir ataupun batin. 

Sampai disini saya harap anda punya gambaran yang jelas tentang syetan2 yang jadi musuh dalam diri anda, musuh anda yang harus anda perangi. Musuh yang senantiasa menghalangi anda untuk mengenal diri anda dan mengaktifkan SISTEM PERTAHANAN DIRI ANDA.

Satu hal yang perlu saya ingatkan sebelum anda melangkah lebih jauh dalam upaya MENGAKTIFKAN SISTEM PERTAHANAN DIRI anda harus yakin bahwa anda bisa bersabar dalam menghadapi keadaan apapun dalam diri anda terutama dan diluar diri anda. Selintas saja anda keluar dari kondisi sabar ini saat mengamalkan topik pembahasan ini saya khawatir akan berakibat tidak baik bagi anda. Kalau anda tidak yakin bisa bersabar, saya sarankan anda berlatih diri dulu untuk mencapai tingkat kesabaran yang diperlukan seperti yang saya jelaskan. 

Tentu anda masih ingat pada pembahasan saya pada tulisan seri sebelumnya yang berjudul DZIKIR YANG JADI AZAB bahwa Allah Ta'ala senantiasa bersama orang2 yang sabar. 

Hal kedua yang menjadi syarat tidak kalah penting bahwa sudah bisa mengamalkan dengan baik dan benar DZIKIR yang telah diperintahkan dan diajarkan oleh Allah Ta'ala sebagaimana yang saya bahas dalam tulisan berseri sebelumnya yang berjudul DZIKIR YANG JADI AZAB. Kalau belum bisa, sebaiknya tunda langkah anda sampai anda bisa. 

InsyaAllah akan disambung. 

Bagi anda yang ingin mengetahui tentang buku2 saya silahkan klik yang berwarna merah dibawah ini. 

MENDIAGNOSIS PENYAKIT NONMEDIS

SEMBUH SEKETIKA BUKAN MUKJIZAT ATAU KEAJAIBAN

MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA