Sebelumnya sudah saya bahas bahwa setiap manusia ada syetan dalam dirinya. Syetan ini senantiasa menghalangi setiap manusia menuju Rabbnya. Manusia diciptakan oleh Rabb Penciptanya untuk hanya beribadah padaNya, sedangkan syetan dalam dirinya senantiasa menghadang dan menghalanginya untuk datang ke Rabbnya. Allah Ta'ala Rabb Penciptanya telah menetapkan syetan sebagai musuh yang nyata bagi manusia. Logikanya dalam diri setiap manusia senantiasa ada perang antara dirinya dengan syetannya. Rasulullah Sallalahu Alaihi Wassalam mengatakan bahwa PERANG YANG PALING BESAR ADALAH PERANG MELAWAN DIRI SENDIRI.
Sunday, April 25, 2021
DZIKIR YANG JADI AZAB (bag.40)
JH Alifulhaq Terapi Alif
Sebelumnya sudah saya bahas bahwa setiap manusia ada syetan dalam dirinya. Syetan ini senantiasa menghalangi setiap manusia menuju Rabbnya. Manusia diciptakan oleh Rabb Penciptanya untuk hanya beribadah padaNya, sedangkan syetan dalam dirinya senantiasa menghadang dan menghalanginya untuk datang ke Rabbnya. Allah Ta'ala Rabb Penciptanya telah menetapkan syetan sebagai musuh yang nyata bagi manusia. Logikanya dalam diri setiap manusia senantiasa ada perang antara dirinya dengan syetannya. Rasulullah Sallalahu Alaihi Wassalam mengatakan bahwa PERANG YANG PALING BESAR ADALAH PERANG MELAWAN DIRI SENDIRI.
Sebelumnya sudah saya bahas bahwa setiap manusia ada syetan dalam dirinya. Syetan ini senantiasa menghalangi setiap manusia menuju Rabbnya. Manusia diciptakan oleh Rabb Penciptanya untuk hanya beribadah padaNya, sedangkan syetan dalam dirinya senantiasa menghadang dan menghalanginya untuk datang ke Rabbnya. Allah Ta'ala Rabb Penciptanya telah menetapkan syetan sebagai musuh yang nyata bagi manusia. Logikanya dalam diri setiap manusia senantiasa ada perang antara dirinya dengan syetannya. Rasulullah Sallalahu Alaihi Wassalam mengatakan bahwa PERANG YANG PALING BESAR ADALAH PERANG MELAWAN DIRI SENDIRI.
Sekarang saya bertanya pada anda, APAKAH ADA PERANG TERSEBUT DALAM DIRI ANDA SEKARANG.
Silahkan jawab sendiri pertanyaan tersebut dengan jujur sebelum terlambat, sebelum dicabut oleh Allah Ta'ala kesempatan anda untuk membenahi, untuk memperbaiki diri. Silahkan direnungkan dalam2.
Sekarang saya kembali pada pembahasan contoh kasus antara si A dan si B. Variasi lainnya kalau syetan si A lebih kuat dari syetan si B, maka yang mendapat azab adalah si B yang diazab oleh syetannya sendiri yang telah ditundukkan oleh syetan si A.
Hal lain yang terjadi yang tidak diketahui dan tidak disadari oleh si B adalah syetan2nya berkeliaran mengajak perang syetan2 manusia atau syetan2 jin untuk ditundukkan atau ditaklukkan karena sifatnya seperti itu. Tetapi celakanya kalau yang ditantang perang itu tanpa dikehuinya ternyata lebih kuat. Maka si B merasakan ada serangan di dimensi lain tanpa dia tahu sebab musababnya dan dari mana asal muasalnya. Tetapi dia harus mengerahkan Kekuasaan dan kekuatan dari hasil DZIKIR yang diyakininya telah dia miliki untuk melawan serangan musuh misterius tadi.
Kalau si B dan syetannya tidak mampu melawan serangan tadi dan syetannya tahu akan hal ini, maka syetan tersebut meninggalkan si B, tidak ikut dalam perang tersebut. Hal ini disingkap oleh Allah Ta'ala dalam ayat 48 surah Al Anfal
Silahkan anda pelajari secara mendalam.
Tinggallah si B sendirian merasakan siksaan dan AZAB dari musuh misteriusnya. Kasus Nonmedis semacam ini termasuk kasus Nonmedis yang berat.
Siapapun yang mengobati si B akan diserang seketika oleh musuh misterius si B. Bagaimanapun juga si B adalah pihak yang salah dalam kasus ini meskipun dia tidak tahu dan tidak sadar kesalahannya apa. Sangat sulit dan rumit untuk bisa menolong orang yang menderita kasus semacam ini.
Mungkin anda pernah melihat orang sakit yang sangat berat penderitaannya yang tidak pernah bisa disembuhkan baik secara medis maupun Nonmedis. Mungkin juga anda pernah melihat orang gila atau lupa ingatan yang juga tidak bisa disembuhkan dengan pengobatan medis maupun Nonmedis.
Bisa jadi apa yang anda lihat tadi wujud dari AZAB AKIBAT DARI DZIKIR YANG TIDAK SESUAI DENGAN PERINTAH DAN PENGAJARAN ALLAH TA'ALA seperti yang dibahas dalam tulisan berseri ini.
Maha Suci Allah Rabbku yang telah mengajarkan kepadaku segala sesuatu yang aku tidak ketahui
TAMAT
Bagi anda yang ingin mengetahui tentang buku2 saya silahkan klik yang berwarna merah dibawah ini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment