Custom Search
Link

Thursday, May 06, 2021

MENGAKTIFKAN SISTEM PERTAHANAN DIRI (bag.6)

JH Alifulhaq Terapi Alif


Allah Ta'ala dalam Al Quran berulangkali menegaskan laranganNya bagi semua manusia  JANGAN MENGIKUTI LANGKAH SYETAN. Saya belum hitung berapa kali pengulangan tersebut. 
Mungkin ada diantara anda yang nyeletuk, "Gua nggak pernah lihat syetan lewat, boro2 ngikutin langkahnya". Kalau yang bersangkutan mendengar atau membaca tentang syetan dia akan nyeletuk, " Au ah gelap". Ini tampaknya seperti lawakan, tetapi kalau kita renungkan, ini merupakan potret dari kebanyakan manusia. 
Coba anda renungkan sendiri larangan Allah Ta'ala diatas. Syetan mana yang dimaksudkan. Kalaupun anda tahu syetannya, lantas seperti apa langkahnya, bagaimana cara mengetahui bahwa itu langkah syetan. Kalau anda sudah tahu secara benar dan akurat pertanyaan2 tadi itu sangat baik bagi anda. 
Janganlah kita sampai kebablasan seperti moyang kita Adam dan Hawa as, dilarang mendekati suatu pohon tertentu, malah memakan buahnya. 
Mengikuti langkah syetan saja dilarang oleh Allah Ta'ala, apalagi mengikutinya bulat2 siksaan dan azabnya luar biasa. Silahkan anda cari sendiri tentang hal ini dalam Al Quran. Tetapi kenyataannya, kebanyakan manusia mengikuti syetan bulat2 secara sadar maupun tidak sadar. 
Syetan yang dimaksudkan oleh larangan diatas adalah syetan yang ada dalam diri setiap manusia seperti yang sudah dibahas sebelumnya. 
Jadi syetan yang telah ditetapkan oleh Allah Ta'ala sebagai MUSUH YANG NYATA ada dalam diri setiap manusia. 
Kalau sudah ditetapkan sebagai musuh, maka wajib hukumnya melawannya. Mengikuti langkahnya saja adalah larangan. 
Oke kita terima syetan sebagai musuh dan ada dalam diri kita, tetapi bagaimana melawannya, sementara kita tidak tahu seperti apa syetan itu, dimana adanya dalam diri kita kok kita tidak tahu, tidak merasakan ada syetan, kalaupun tahu dan terasa ada, seberapa kekuatannya dan bagaimana musuh tersebut menyerang kita dan bagaimana melawannya. Banyak lagi pertanyaan yang berkaitan dengan syetan dalam diri kita. 
Sampai disini silahkan anda renungkan dulu pertanyaan2 diatas. 
Sulit dan rumit memang dan cukup krusial seperti yang saya ungkapkan sebelumnya. Tetapi ini harus diketahui dan harus dipahami kalau kita mau selamat di dunia sampai di akhirat nanti. 
Bagaimana cara mengenal musuh dalam diri kita secara akurat membedakan dengan diri kita sendiri insyaAllah akan dibahas dalam topik ini. Saya berusaha menghindari pembahasan yang bersifat teoritis balaka tetapi berusaha membahas sebagai dasar cara amaliah dalam prakteknya. InsyaAllah. 


InsyaAllah akan disambung. 
Bagi anda yang ingin mengetahui tentang buku2 saya silahkan klik yang berwarna merah dibawah ini. 

No comments:

 
Free Blog CounterEnglish German Translation