Pembahasan topik ini masih sangat panjang dan mulai masuk ke bahagian yang agak sulit dimengerti oleh kebanyakan orang kecuali mereka yang telah mempelajari tiga buku saya dan para pemburu ilmu disisi Allah. Sehingga kalau lanjutan seri tulisan ini dipublis secara public di media social khawatir akan menimbulkan salah persepsi pada sejumlah orang.
Tuesday, June 22, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 8
JH Alifulhaq Terapi Alif
Pembahasan topik ini masih sangat panjang dan mulai masuk ke bahagian yang agak sulit dimengerti oleh kebanyakan orang kecuali mereka yang telah mempelajari tiga buku saya dan para pemburu ilmu disisi Allah. Sehingga kalau lanjutan seri tulisan ini dipublis secara public di media social khawatir akan menimbulkan salah persepsi pada sejumlah orang.
Pembahasan topik ini masih sangat panjang dan mulai masuk ke bahagian yang agak sulit dimengerti oleh kebanyakan orang kecuali mereka yang telah mempelajari tiga buku saya dan para pemburu ilmu disisi Allah. Sehingga kalau lanjutan seri tulisan ini dipublis secara public di media social khawatir akan menimbulkan salah persepsi pada sejumlah orang.
Maka saya putuskan untuk menghentikan pembahasan topik ini dalam bentuk tulisan seri ini. InsyaAllah saya akan bahas lebih luas dan lebih dalam tentang topik ini dalam buku edisi khusus.
Kenapa edisi khusus, karena buku ini saya tulis hanya untuk mereka yang telah mempelajari tiga buku saya dan para pemburu ilmu di sisi Allah.
Judulnya sudah ada, insyaAllah akan saya umumkan setelah mendapatkan nomor ISBN.
Semoga saya diberi kekuatan dan diberi ijin oleh Allah Ta'ala untuk menerbitkan buku tersebut.
Monday, June 21, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 7
JH Alifulhaq Terapi Alif
Memasuki dimensi lain yang saya sebut sebagai FAKTA ELEMTER bukan hal sederhana, tidak bisa instant, faktor kesulitannya sangat tinggi, begitu juga resikonya sangat tinggi atau high risk.
Memasuki dimensi lain yang saya sebut sebagai FAKTA ELEMTER bukan hal sederhana, tidak bisa instant, faktor kesulitannya sangat tinggi, begitu juga resikonya sangat tinggi atau high risk.
Seperti sudah saya bahas di tulisan seri sebelumnya bahwa JALAN LURUS MENUJU ALLAH TA'ALA RABB SEMESTA ALAM HANYA SATU. Begitu juga dengan pintu masuk atau gerbang menuju dimensi2 ini hanya satu. Mulai dari pintu masuk sudah dicegat oleh Iblis dan imperium syetannya. Begitupun setelah masuk.
Lantas diapakan oleh mereka kalau berhasil dicegat. Jiwa2 manusia yang berhasil dicegat dan disergap disini dibawa ke sub dimensi ilusi yang saya sebut Semesta SEMU. Disinilah Iblis dan imperium kerajaan syetannya berkuasa. Siapapun dan apapun yang berada disini dibawah Kekuasaan mereka.
Di Semesta SEMU ini setiap manusia atau jin bisa membangun citra apa saja atas persepsi masing2. Misalnya membuat citra bahwa dia punya istana yang besar dengan segala perangkat kerajaannya bisa terwujud. Segala citra yang ingin diwujudkan disini akan dibangun oleh imperium ini persis seperti persepsi manusia atau jin yang bersangkutan. Pihak lain yang masuk ke Semesta SEMU ini melihat istana tersebut.
Demikian halnya dengan langit ketujuh.
Inilah yang disebut oleh Allah Ta'ala dalam Al Quran sebagai sesuatu yang di ada2kan. Allah Ta'ala menegaskan bahwa semua yang di ada2kan akan hilang lenyap.
Satu hal yang perlu saya tegaskan bahwa bahwa akar persoalan atau sumber dari semua kasus penyakit Nonmedis adalah dari Semesta SEMU ini. Ini dasarnya kenapa saya malang melintang di sub dimensi yang satu ini. Jadi begitu saya berhasil menyelesaikan persoalan pasien saya disini, maka saat itu juga si pasien sembuh seketika. Ini yang menjadi dasar konsep pengabatan yang saya namakan TERAPI ALIF yang ciri dasarnya sembuh seketika.
Mungkin anda bertanya, kenapa saya begitu mudah menyelesaikan persoalan pasien saya disini. Jawabannya, saya kesini bukan masuk lewat jalur sub dimensi ilusi atau Semesta SEMU . Kalau saya masuk lewat jalur tersebut berarti saya harus tunduk sepenuhnya kepada mereka saat berada disitu.
Saat saya berada disitu Alhamdulillah saya tidak tunduk sedikitpun pada mereka, malah mereka yang harus tunduk pada saya. Kalau mereka tidak mau tunduk maka konsekwensinya tidak lain adalah cara kekerasan. Menghadapi mereka yang membangkang tidak ada cara lain bagi saya adalah menggempur habis mereka. Hasil akhirnya seperti apa, apakah mereka musnah, menderita selama2nya atau seperti apa itu bagaimana ketetapan Allah Ta'ala Rabbku Yang Maha Adil.
Dalam mengobati pasien, saya tidak mengenal kata kompromi sedikitpun dengan jin, Iblis dan syetan. Makanya mereka menyebut saya sadis, tidak kenal belas kasih dan macam2 sebutan yang disematkan ke diri saya.
Tetapi saya sudah lama pensiunan dari praktek pengobatan Nonmedis karena lebih banyak mudhoratnya bagi saya seperti saya ungkapkan secara detail dalam buku MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA.
Tentu banyak diantara anda yang penasaran dan bertanya, kenapa Pak Jusuf Hakim begitu berkuasa di sub dimensi yang menjadi wilayah kekuasaan Iblis dan imperium. Jawaban singkatnya ILMU. Ilmu juga yang membuat para Malaikat bersujud pada Adam seperti sudah saya bahas di buku saya.
Mudah2an Allah Ta'ala Rabbku mengijinkan dan memberi kekuatan kepada saya untuk mengungkapkan bagaimana saya diberi kekuatan dan kekuasaan olehNya sampai berkuasa sedemikian rupa di Semesta SEMU ini.
Mungkin doa anda yang menginginkan pengetahuan dan ilmu tentang hal ini akan bisa kontribusi dalam pemberian ijin dan kekuatan yang saya maksud.
InsyaAllah akan disambung.
Sunday, June 20, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 6
JH Alifulhaq Terapi Alif
Agak kaget saya mendengar pernyataan tamu yang duduk dihadapan saya bahwa dia sudah sampai di langit ketujuh.
Agak kaget saya mendengar pernyataan tamu yang duduk dihadapan saya bahwa dia sudah sampai di langit ketujuh.
Saya menatap dia agak lama kemudian bertanya padanya:" Apa yang dilihat disana ". Dia jawab bahwa dia lihat zat yang tidak boleh disebut. Kemudian saya sambung, apakah melihat yang begini begini (maaf saya tidak jelaskan apa yang saya beberkan pada tamu tersebut takut jadi modharat bagi anda).
Tamu saya melongo mendengar apa yang saya beberkan. Dia makin heran ketika saya tambahkan, kalau anda naik keatas ada lagi langit diatasnya, begitu seterusnya, tidak habis-habis, jadi langitnya tidak tujuh.
Seperti sudah saya ungkapkan sebelumnya bahwa apa yang dilihat oleh tamu saya ini adalah ilusi.
Mungkin ada diantara anda yang nyeletuk, kok Pak Yusuf Hakim tahu.
Sebenarnya saya telah malang melintang di sub dimensi yang satu ini dalam kurun waktu cukup lama.
Sebutan untuk sub dimensi ini dikalangan aliran spiritual beragam. Paling terkenal dengan sebutan PROYEKSI ASTRAL.
Saya menyebutnya SEMESTA SEMU dalam buku saya dan tulisan2 saya.
Kalau saya bahas secara detail tentang Semesta Semu ini bisa menghabiskan berjilid-jilid buku untuk menuliskannya. Tetapi saya tidak mau melakukan hal itu karena lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya. Cukup apa yang sudah saya tulis.
Sekarang kembali kepada mereka yang klaim telah mencapai langit ketujuh. Bagaimana mungkin, Rasulullah Sallalahu Alaihi Wassalam yang dikawal Jibril alaihissalam saja harus minta ijin pada penjaga pintu langit di setiap tingkatnya agar pintu langitnya dibuka.
Logikanya mereka yang klaim sudah mencapai langit ketujuh, berarti sudah memiliki kekuatan dan kekuasaan melebihi Rasulullah Sallalahu Alaihi Wassalam dan Jibril alaihissalam. Paling tidak sama dengan mereka.
Memang ada tantangan Allah Ta'ala bagi jin dan manusia untuk menembus langit dan bumi di surah Ar Rahman.
Menurut saya manusia atau jin yang mampu memenuhi tantangan ini kwalitasnya sama dengan nabi dan Malaikat.
Saturday, June 19, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 5
JH Alifulhaq Terapi Alif
Sebelum saya lanjut, saya sampaikan terima kasih kepada anda dan syukur saya pada Allah Ta'ala atas doa2 pembaca buku2 saya dan tulisan2 saya selama ini. Doa untuk saya dan keluarga saya, baik yang tertulis secara terbuka di Blogspot, Facebook dan medsos lainnya serta berbagai jalur pribadi atau doa dalam hati anda yang tidak anda tulis atau ucapkan.
Sebelum saya lanjut, saya sampaikan terima kasih kepada anda dan syukur saya pada Allah Ta'ala atas doa2 pembaca buku2 saya dan tulisan2 saya selama ini. Doa untuk saya dan keluarga saya, baik yang tertulis secara terbuka di Blogspot, Facebook dan medsos lainnya serta berbagai jalur pribadi atau doa dalam hati anda yang tidak anda tulis atau ucapkan.
Saya paham bahwa doa yang tulus dari anda merupakan wujud rasa syukur anda kepada Allah Ta'ala yang membukakan ilmu disisiNya lewat saya. InsyaAllah saya senantiasa balas doa anda dengan permohonan agar anda dibukakan pemahaman dan ilmu yang luas dan dalam.
Sekarang saya kembali ke topik pembahasan.
Untuk sementara saya tinggalkan dulu pembahasan jalur science. Saya pikir pembasan2 di tiga buku saya tentang empat dimensi dari sudut science sudah cukup memadai. Apakah masih saya bahas lebih dalam jalur science, ini kita lihat nanti, dibutuhkan atau tidak.
Di jalur amaliah untuk sampai ke tingkat paham atas empat dimensi yang saya sebut FAKTA ELEMTER ini banyak sekali pintu dan jalurnya. Tingkat pemahaman yang saya maksud adalah MASUK SECARA SADAR DALAM DIMENSI2 DAN SUB DIMENSI tadi.
Semua makhluk baik yang hidup maupun yang mati sudah berada dalam dimensi2 tersebut tanpa sadar. Tetapi keberadaan mereka secara tidak sadar di dimensi mana tidak sama untuk masing2 makhluk termasuk manusia.
Banyak jalur dan gerbang untuk masuk secara sadar kedalam dimensi2 tadi dengan berbagai macam istilah, baik dikalangan aliran spiritual di lingkungan Islam maupun bukan Islam.
Saya hanya pilih salah satu contoh cara masuk ke dimensi2 tadi dari salah satu aliran tasawwuf yang mendekati cara saya masuk tetapi tidak persis sama.
Aliran ini menyebut masuk ke dimensi2 lain sebagai MI'RAJ. Seorang sufi yang telah berhasil mi'raj ini berada dalam level yang sangat tinggi, istilah dikalangan mereka sangat tinggi makamnya.
Seperti apa mi'raj yang mereka maksud. Seseorang yang sedang mi'raj mengalami kejadian jiwanya keluar dari jasadnya, kemudian jiwanya yang keluar tadi (istilah saya dalam buku dan tulisan2 saya JIWA SEKUNDER) pergi kemana saja dia mau dan mampu di dimensi lain tadi secara sadar, dia lihat juga dengan jiwanya jasadnya yang sudah terpisah darinya. Saya katakan mampu karena untuk memasuki sejumlah dimensi dan sub dimensi yang ada banyak sekali faktor dan persyaratannya. Kalau memaksakan diri memasuki dimensi atau sub dimensi tadi maka yang bersangkutan akan celaka. Kemungkinannya gila atau mati.
Tidak semua manusia punya kemampuan bermi'raj.
Ada orang yang datang ke Rumah saya mengaku sudah bermi'raj, tetapi begitu saya teliti ternyata dia tidak bermi'raj, dia mencipatakan ilusi dalam pikirannya.
Saya membaca pengajaran sejumlah aliran tarekat, mereka sangat ketat menjaga dan memelihara perilaku dhohir dan bathin mereka terutama dalam hal tawaddu.
Begitu anda berhasil masuk ke dimensi2 tadi godaannya luar biasa terutama dalam hal Kekuasaan, harta dan wanita. Kalau anda tidak mampu melawan godaan ini akan berujung celaka.
Saran saya untuk mencapai tawaddu yang bagus, pelajari kitab IHYA ULUMUDDIN karangan Al Gazali secara kritis. Kenapa harus kritis kerena bagi saya tidak semua yang ditulis oleh Al Gazali dalam buku tersebut masuk dalam logika pemahaman saya. Baiknya anda menggandeng juga dengan menpelajari kitab Al Um karangan Imam Syafi'I secara kritis pula dengan cara merujuknya ke kitab2 hadits shohih, paling tidak shohih Bukhari dan Muslim.
InsyaAllah dilanjutkan.
Friday, June 18, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 4
JH Alifulhaq Terapi Alif
Mungkin ada diantara anda yang bertanya kenapa tidak menggunakan jalur ilmu agar bisa masuk dalam logika dan bisa diterima banyak orang.
Mungkin ada diantara anda yang bertanya kenapa tidak menggunakan jalur ilmu agar bisa masuk dalam logika dan bisa diterima banyak orang.
Saya sudah jelaskan dalam berbagai tulisan saya bahwa untuk sampai ke tingkat paham atas segala perintah dan pengajaran Allah Ta'ala hanya lewat jalur amaliah.
Jadi kalau anda atau siapapun yang belum mengamalkan perintah dan pengajaran Allah Ta'ala yang dipelajari, maka belum masuk pada tingkat paham, artinya belum paham.
Tetapi kalau anda atau siapapun menasehati atau mengajarkan orang lain atas dasar yang belum dipahaminya tadi maka konsekwensinya sangat berat.
Seperti apa konsekwensinya silahkan pelajari ayat 2 dan 3 surah As Saff.
Mungkin anda bisa menilai pada saat sekarang atau pada masa lalu orang2 yang ditimpa kebencian Allah Ta'ala karena melanggar laranganNya dalam dua ayat tadi.
Alasan lain kenapa saya tidak gunakan jalur science, karena pencapaian bidang science sampai saat ini terutama fisika, matematika dan astrofika belum bisa menyingkap FAKTA ELEMTER.
Seperti saya tulis dalam buku MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA formulasi ruang waktu dan ruang waktu lengkung penggambarannya atau wujudnya tidak bisa dijangkau oleh hayalan sekalipun.
Sebenarnya Albert Einstein sudah berusaha mendekatkan penenumuannya ke tingkat paham dengan percobaan dalam hayalan yang terkenal dengan clock paradox atau twin paradox, tetapi sejumlah ilmuwan menyatakan bahwa itu metafisika bukan fisika. Meskipun demikian ilmuwan fisika terus mencari bukti adanya ruang waktu dan ruang waktu lengkung yang jadi prediksi Albert Einstein dengan teorinya.
Seperti saya tulis di buku MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA, salah satu upaya untuk ini NASA meluncurkan satelit GB B pada Mei 2004. Hasil eksperimen tersebut diumumkan pada 4 Mei 2011 yang membuktikan kebenaran prediksi Einstein tentang adanya ruang waktu diseputar bola bumi yang ikut tetseret bersama bumi kemanapun bumi bergerak yang dikenal dengan istilah DRAGGING SPACE TIME.
InsyaAllah akan disambung
Thursday, June 17, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 3
JH Alifulhaq Terapi Alif
Sebenarnya kalangan ilmuwan bidang fisika dan astrofisika sudah tahu tentang dimensi2 yang ada di Alam Semesta ini.
Sebenarnya kalangan ilmuwan bidang fisika dan astrofisika sudah tahu tentang dimensi2 yang ada di Alam Semesta ini.
Tetapi itu hanya sebatas dalam formulasi matematika yang berdasarkan rumus Abert Einstein yang terkenal itu E= mc².
Berdasarkan formulasi itu mereka tahu bahwa banyak sekali dimensi yang menjadi bahagian dari alam Semesta ini, tetapi mereka belum sampai pada tingkat PAHAM baru pada tingkat TAHU.
Beda antara tingkat tahu dan paham bisa saya jelaskan dalam perumpamaan berikut.
Si A tinggal di Jakarta. Dia tahu pasti bahwa B teman main masa kecilnya tinggal di Surabaya. Keduanya tidak pernah ketemu selama 40 tahun. A tahu alamat B, tahu juga B sudah punya isteri dan anak, tahu profesi B. Inilah yang saya maksud tingkat TAHU, artinya A tahu tentang B.
Ketika A datang menemui B di Surabaya, maka mulai ketemu itulah A sudah masuk ke tingkat PAHAM atas B. Dalam kebersamaan antara A dan B sebagai lanjutan dari pertemuan tadi terjadi proses pendalaman pemahaman A atas sahabatnya B.
Dalam bidang science para ilmuwan khususnya bidang fisika ketika meneliti suatu meteri yang sangat kecil yang tidak mampu dilihat dengan kaca pembesar atau pembesar apapun seperti foton, mereka hanya meneliti jejaknya saja, bukan pada materinya. Jadi dalam kasus seperti ini mereka baru sampai di tingkat TAHU belum sampai pada tingkat PAHAM.
Kembali kepada empat dimensi yang saya sebut sebagai FAKTA ELEMTER.
Alhamdulillah, saya dibukakan pemahaman oleh Rabbku atas FAKTA ELEMTER tadi lewat jalur amaliah, bukan lewat jalur science.
Meskipun begitu saya tidak menafikan peranan science sebagai pendukung dalam upaya saya masuk ke tingkat paham.
Saya sudah tulis secara lengkap dan detail dalam buku saya MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA proses amaliah saya sejak usia sangat dini sekitar umur 2 atau tiga tahun sampai dibukakan pemahaman oleh Rabbku atas FAKTA ELEMTER.
Bagi anda yang sudah mempelajari 3 buku saya tentu sudah tahu seperti apa proses yang saya jalani dalam hal ini.
Saya perlu memperjelas pernyataan saya diatas tentang jalur amaliah dan jalur science.
Saya menggunakan science baik dalam upaya menuju tingkat PAHAM dan ketika berada di tingkat PAHAM sebagai pendukung.
Ketika saya sampai di suatu titik atau suatu tahap saya selalu merujuk pada science dalam arti apakah pencapaian tersebut klop dengan sisi science. Saya berbuat seperti itu agar tidak terjebak dalam Alam mistik.
InsyaAllah akan disambung.
MENDIAGNOSIS PENYAKIT NONMEDIS
SEMBUH SEKETIKA BUKAN MUKJIZAT ATAU KEAJAIBAN
MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA
MENDIAGNOSIS PENYAKIT NONMEDIS
SEMBUH SEKETIKA BUKAN MUKJIZAT ATAU KEAJAIBAN
MEMBURU IBLIS SAMPAI KE SARANGNYA
Wednesday, June 16, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 2
JH Alifulhaq Terapi Alif
Pembahasan tentang ayat 115 surah Al Baqarah tidak saya ulangi karena sudah saya bahas dalam buku saya dengan anggapan sudah cukup sebagai dasar pemahaman. Saya juga tidak akan membahas lebih jauh meskipun Rabbku telah membukakan pemahaman tentang hal tersebut. Kalau saya lakukan hal itu takut melampaui batas yang telah ditetapkanNya. Kalau melampui batas bisa jadi mudhorat. Dia Maha Belas Kasih sangat sayang pada manusia terutama hamba2Nya yang senantiasa mendambakanNya, sehingga tidak menghendaki kemudhoratan itu terjadi pada mereka. Tetapi kebanyakan yang terjadi adalah manusia sendiri yang membuat kemudhoratan bagi diri mereka sendiri.
Pembahasan tentang ayat 115 surah Al Baqarah tidak saya ulangi karena sudah saya bahas dalam buku saya dengan anggapan sudah cukup sebagai dasar pemahaman. Saya juga tidak akan membahas lebih jauh meskipun Rabbku telah membukakan pemahaman tentang hal tersebut. Kalau saya lakukan hal itu takut melampaui batas yang telah ditetapkanNya. Kalau melampui batas bisa jadi mudhorat. Dia Maha Belas Kasih sangat sayang pada manusia terutama hamba2Nya yang senantiasa mendambakanNya, sehingga tidak menghendaki kemudhoratan itu terjadi pada mereka. Tetapi kebanyakan yang terjadi adalah manusia sendiri yang membuat kemudhoratan bagi diri mereka sendiri.
Tabir dan misteri pertama yang akan saya bahas dalam tulisan berseri ini adalah penegasan Allah Ta'ala dalam surah Ar Rahman tentang DUA TIMUR DAN DUA BARAT. Saya belum pernah menemukan penafsiran hal ini secara akurat dalam literatur yang pernah saya baca. Saya menemukan penafsiran2 yang sangat menyimpang dari makna ayat tersebut.
Kenapa terjadi seperti itu penafsirannya tidak berdasarkan nalar science atau dasar ilmu, modalnya yang digunakan dalam penafsiran hanya ilmu bidang bahasa Arab.
Pembahasan saya tentang hal ini mengacu pada empat dimensi yang sudah saya bahas secara mendalam dalam buku saya.
Saya perlu tegaskan disini bahwa empat dimensi yang dibahas dalam buku saya tersebut merupakan FAKTA ELEMTER, bukan materi elementer yang diyakini oleh ahli fisika.
Tadinya ahli fisika mengumumkan bahwa mereka telah menemukan materi elemter. Mereka pernah mengklaim bahwa quark adalah materi elemter. Penemuan mereka berikutnya menggugurkan klaim tadi dengan menggunakan fakta hasil uji laborarium dan perhitungan2 yang begitu rumit dengan formulasi matematika dan rumus fisika.
Saya tidak bahas hal yang rumit ini, tetapi kalau teman2 yang ahli dalam hal ini silahkan tulis di komentar dengan pembahasan yang lebih rinci.
Saya hanya menyimpulkan bahwa quark tidak bisa ditetapkan sebagai materi elemter karena tidak memenuhi syarat menurut hukum fisika.
Sampai saat ini ahli fisika belum menemukan materi elemter, mereka terus memburu dengan segala daya upaya untuk menemukan materi elemter ini.
Keyakinan saya sangat kecil kemungkinan bagi mereka untuk menemukan materi elemter ini malah kuat dugaan saya sebagai hal yang tidak mungkin. InsyaaAllah akan singgung hal ini dalam pembahasan berikut yang ada kaitannya dengan konten ini.
Saya tegaskan juga disini bahwa FAKTA ELEMTER yang telah saya singkap dalam buku saya tidak berubah. FAKTA ELEMTER ini yang menjadi dasar atau pijakan dalam menyingkap segala tabir dan misteri di Alam Semesta ini.
InsyaAllah akan disambung.
Monday, June 14, 2021
MENYINGKAP TABIR DAN MISTERI DENGAN ILMU 1
JH Alifulhaq Terapi Alif
Ada keyakinan yang kuat dalam diri saya bahwa siapapun yang tertarik untuk mempelajari dan merenungkan secara sungguh2 tulisan2 saya baik di buku2 saya, blog saya atau tulisan2 saya di medsos, tidak lain adalah mereka yang digerakkan oleh Allah Ta'ala menuju pemahaman ilmu disisiNya.
Ada keyakinan yang kuat dalam diri saya bahwa siapapun yang tertarik untuk mempelajari dan merenungkan secara sungguh2 tulisan2 saya baik di buku2 saya, blog saya atau tulisan2 saya di medsos, tidak lain adalah mereka yang digerakkan oleh Allah Ta'ala menuju pemahaman ilmu disisiNya.
Saya tahu juga ada mereka yang merasa pusing ketika membaca buku saya, padahal belum sampai pada tahap mempelajari. Ada juga yang tidak tertarik sama sekali membaca tulisan2 saya. Menurut saya mereka2 yang seperti itu tidak dikehendaki oleh Allah Ta'ala memasuki khazanah ilmu yang telah saya buka lebar2.
Kembali ke topik pembahasan tulisan ini seperti judul diatas, dimana peranan ilmu untuk menyingkap tabir dan misteri.
Bagi teman2 yang sudah mempelajari tiga buku saya tentu sudah paham atas apa yang hendak saya bahas dalam tulisan ini karena sebahagian dari topik tersebut sudah saya bahas dalam tiga buku saya.
Berulangkali saya jelaskan bahwa untuk memahami sejumlah ayat Al Quran tidak cukup dengan ilmu tatabahasa Al Quran, tetapi harus dengan ilmu2 lainnya.
Contoh yang sering saya bahas adalah ayat 115 surah Al Baqarah. Pada ayat tersebut Allah Ta'ala menegaskan, KEMANAPUN KAMU MENGHADAP DISITULAH WAJAH ALLAH.
Allah Ta'ala adalah satu, bagaimana kita memahami bila semua manusia di muka bumi ini pada saat yang sama menghadap ke segala penjuru dan pada saat sama pula wajah Allah Ta'ala ada dihadapan masing2 manusia yang ada di muka bumi.
Saya harap tulisan berseri ini merupakan pendalaman apa yang pernah saya tulis sebelumnya, baik dalam tiga buku saya maupun tempat lainnya.
Subscribe to:
Posts (Atom)