Custom Search
Link

Tuesday, April 06, 2021

DZIKIR YANG JADI AZAB (bag.23)

JH Alifulhaq Terapi Alif


Bila anda memahami secara benar dan akurat dua pennggalan awal ayat 205 surah Al A'raf seperti yang sudah dibahas sebelumnya, seharusnya anda menjadi tunduk secara kaffah, secara sadar penuh kesungguhan dengan kemauan sendiri. 
Kenapa harus seperti itu. Anda diciptakan oleh Rabb anda dari setitik air yang hina. Kemudian air yang hina yang jadi cikal bakal anda secara terus menerus disempurnakanNya sampai mencapai wujud anda sekarang ini dengan segala yang ada pada diri anda lahir dan bathin, silahkan direnungkan sendiri, seperti apa diri anda sekarang dan apa2 yang ada dalam diri anda. Padahal asal muasal anda dari air yang hina, siapun anda apapun status anda, tetap saja asal muasal anda adalah air yang hina. Hanya Bapak moyang kita Adam as dan Nabi Isa as yang diciptakan dari tanah dan Hawa as diciptakan dari tulang rusak Adam as, selain itu semua manusia diciptakan dari setitik air yang hina. 
Kalau faktanya Rabb anda menciptakan anda dari setitik air yang hina dan terus menerus menyempurnakan penciptaan diri anda sampai menjadi wujud anda seperti sekarang ini dan terus disempurnakanNya sampai waktu yang akan datang dan senantiasa dalam pemeliharaanNya, logikanya anda setiap saat dalam genggamanNya, dimanapun anda berada. Kalau anda paham dan yakin akan logika ini, anda tidak bisa lari  dan bersembunyi dari Rabb anda dan anda tidak bisa menyembunyikan sesuatu apapun dari Dia sekecil dan sehalus apapun itu. Tidak ada pilihan bagi anda kalau mau selamat di dunia ini sampai akhirat nanti, hanya satu pilihan yaitu TUNDUK SECARA KAFFAH PADA RABB ANDA DENGAN KESADARAN DAN KEMAUAN YANG KUAT DAN SUNGGUH2 DENGAN CARA MERENDAHKAN DIRI DALAM JIWA PENUH KETAKUTAN PADANYA. Begitulah yang diperintahkan dan diajarkanNya yang terkandung dalam dua penggalan ayat 205 surah Al A'raf yang sudah dibahas. 
Jadi yang harus ditanam secara kuat dalam diri kita suatu ingatan yang tidak boleh dilupakan bahwa KITA DICIPTAKAN OLEH RABB KITA DARI SETITIK AIR YANG HINA agar kita senantiasa sadar darimana asal muasal kita, agar kita sadar akan diri kita agar kita mengenal diri kita siapa diri kita, agar kita tidak sombong atas segala apa yang telah kita raih dan pencapaian kita. 

Bagi anda yang ingin tahu tentang buku2 saya silahkan klik yang merah dibawah ini. 
InsyaAllah akan disambung. 

No comments:

 
Free Blog CounterEnglish German Translation